SEPAHAT – Penggunaan Smartphone atau gadget baik sebagai media komunikasi maupun googling tentunya tidak terlepas dalam kehidupan kita sehari-hari. Istilah berselancar di dunia maya pun tidak hanya di gandrungi oleh kalangan remaja hingga dewasa, bahkan usia anak-anak sudah mampu menggunakan dengan baik yang namanya gadget. Seiring berkembangnya teknologi, tentunya penggunaan gadget ini memiliki banyak manfaat yang bisa dirasakan penggunanya, ataupun dampak negatif yang bisa merugikan salah satu contohnya adalah maraknya berita hoax.
Melihat fenomena tersebut, Tim Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (LPPM) Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Pekanbaru mengadakan kunjungan ke Kantor Desa Sepahat dalam agenda ”Sosialisasi Pemberdayaan Masyarakat Muslim dan Antisipasi Berita Hoax Melalui Pelatihan Literasi Media” Siang kemarin 15 November 2018. Tim LPPM UIN ini terdiri atas dosen, mahasiswa dan staf kesra Provinsi Riau, dan dalam hal ini Agusviyanda, S.Kom., M.Kom selaku Narasumber yang menyampaikan materi.
‘’Berdasarkan data digital Indonesia, penggunaan gadget berbasis internet menjadi hal yang lumrah kita temui pada masyarakat Indonesia, bahkan mencapai 132 juta lebih dengan persentase pengguna laki-laki lebih banyak dari wanita. Fakta lainnya, kebiasaan masyarakat Indonesia mengakses internet setiap harinya mencapai 8-11 jam, sementara untuk minat membaca rata-rata hanya mencapai 27 halaman setiap tahunnya. Kondisi tersebut sangat memprihatinkan sehingga Indonesia menduduki peringkat ke-60 dari 61 Negara dalam hal minat baca ‘’ jelas Agusviyanda dalam materinya.
‘’Bersamaan dengan itu, berbagai fitur yang tersedia melalui internet ini membuat informasi yang beredar sangat luas dan cepat, baik informasi yang akurat dan tepat atau informasi bohong atau yang dikenal dengan istilah hoax. Sebagai pengguna internet yang bijak, tentunya kita harus mengenali yang mana berita hoax sehingga kita tidak ikut menyebarkan berita tersebut dan akhirnya bisa terkena pasal UU ITE’’ tambahnya lagi
Setelah penyampaian materi, dilanjutkan dengan materi membuat Blog yang dipraktekkan langsung oleh peserta. Acara diakhiri dengan sesi foto bersama Tim LPPM UIN dengan Pemerintah Desa Sepahat. (ss)