foto bersama TNI AL,Masyarakat Peduli Api ( MPA) dan Perangkat Desa Sepahat

foto bersama TNI AL,Masyarakat Peduli Api ( MPA) dan Perangkat Desa Sepahat

Desa Sepahat ( 07/04/2016 ) Untuk mengantisipasi kebakaran lahan dan hutan  berbagai upaya sudah dilakukan sedini mungkin. Salah satunya membentuk suatu organisasi yang khusus dalam penangulangan kebakaran lahan dan hutan yaitu Masyarakat Peduli Api ( MPA) dan membangun sekat kanal di wilayah rawan Karlahut.

” Berawal dari sering nya terbakar hutan di Desa Sepahat dan puncak nya pada tahun 2007 kebakaran hebat, sehingga pada saat itu seluruh aparat Desa berjibaku memadam kan api ,dari masalah tersebut Mantan Kepala Desa Sepahat ( Hasan Asyari) yang baru terlantik pada tahun 2009 mengumpulkan para tokoh dan pembuka Desa Sepahat mengadakan Musyawarah membentuk suatu lembaga / organisasi ,sehingga dari hasil musyawarah tersebut di sepakati suatu lembaga yang menagani kebakaran hutan dan lahan dengan nama REGDAM ( Regu Pemadam) ,bergulir nya waktu mendapat bimbingan dari pihak Kecamatan, Kabupaten,Provinsi, LSM, Perusahaan maka nama REGDAM di rubah menjadi Masyarakat Peduli Api ( MPA)  tugas dan fungsi Masyarakat Peduli Api ( MPA) Pertama, Melaksanakan Patroli rutin setiap harinya pada kawasan rawan kebakaran, Kedua Sosialisasi kepada masyarakat tentang karlahut, Memadam kan api baik masih kecil maupun besar  ujar Ruslan ( anggota MPA) saat menjelaskan kronologis kejadian terbentuknya MPA Desa Sepahat

melihat sekat kanal oleh Bupati,SKPD pemerintan bengkalis,Komandan satgas, Camat bukit batu dan anggota MPA

melihat sekat kanal oleh Bupati,Kadis BPBD bengkalis, SKPD i,Komandan satgas, Camat bukit batu dan anggota MPA

selain telah terbentuk nya Masyarakat Peduli Api ( MPA) Desa Sepahat mendapat bantuan pembangunan sekat kanal pada tahun 2012 dari Badan Lingkungan Hidup ( BLH) Provinsi Riau, LSM Yayasan Mitra Insani dan APFP Asean sehingga sukses membuat lahan gambut yang kering menjadi basah

Pada tahun 2015 dilanjutkan lagi bantuan Sekat Kanal dari KLHK yang di dukung oleh  UNDP PBB sebanyak 11 unit Sekat Kanal yang tersebar di daerah rawa kabakaran

Untuk  tahun 2016 hingga saat ini ada 5 unit sekat kanal dari LSM Yayasan Mitra Insani dan 5 Unit dari Kepolisian Polsek Bukit Batu

Terhitung dari Januari 2016 hingga saat ini alhamdulilah Desa Sepahat bebas Kebakaran Lahan dan Hutan dikarnakan berkat kerja sama yang solit dari anggota MPA, Regu Damkar Pos Sepahat,RPK, Kepolisian,Babinsa ujar Ka.MPA Desa Sepahat

lebih kurang 10 Titik api yang muncul yang dapat di atasi oleh anggota dan sebanyak  20 anggota MPA Siap siaga 24 jam   tutup Ka.MPA Desa Sepahat

foto bersama dengan komandan satrgas karlahut

foto bersama dengan komandan satrgas karlahut